Berita

Ridwan Kamil Beri Bantuan Pembangunan Masjid di Depok

×

Ridwan Kamil Beri Bantuan Pembangunan Masjid di Depok

Sebarkan artikel ini

Voxnesia, Kota Depok – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam kegiatan safari Ramadhan memberikan bantuan untuk pembangunan masjid di lingkungan Pesantren Cendekia Amanah, di Cilodong, Kota Depok, Jumat (8/4/2022).

“Dukungan kepada pesantren ini bagian dari saya sebagai umara. Selain bantuan untuk pembangunan masjid jika pesantren ini membutuhkan keperluan untuk perpustakaan dengan senang hati Pak Kiai bisa mengajukan ke Bagian Kesra (Kesejahteraan Rakyat),” kata Ridwan Kamil.

BACA JUGA :  Polsek Ngawi Kota Peduli, Gotong Royong Bersihkan Rumah Korban Kebakaran

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil mengapresiasi Program Maghrib Mengaji yang masih dilaksanakan di Pesantren Cendekia Amanah.

Gerakan Maghrib Mengaji adalah Program yang dirintis oleh Kang Emil ketika dirinya menjadi Wali Kota Bandung (periode 2013-2018).

Program ini mendorong masyarakat Kota Bandung agar setiap anak-anak usia sekolah belajar membaca dan memahami Al-Qur’an setelah salat Maghrib sampai menjelang salat Isya.

“Maghrib Mengaji saya rintis dulu dari masa Wali Kota Bandung karena ada fenomena anak-anak zaman sekarang pegang handphone itu hampir enam jam per hari.Nah, kalau ini menjadi kebiasaan, saya khawatir banyak mudaratnya dibanding maslahatnya,” ujar Kang Emil.

BACA JUGA :  Meski Covid-19 Relatif Menurun, Kegiatan Vaksinasi Terus Digalakkan

“Maka minimal habis Magrib sampai Isya melakukan tilawah tadarus Al-Qur’an. Saat bulan puasa, waktunya dimajukan sedikit dari pukul lima hingga waktu buka puasa. Itu semangatnya,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Jelang Idul Adha dan Antisipasi PMK, Polsek Limbangan Imbau Peternak Jaga Kebersihan Kandang

Di akhir acara Kang Emil menyatakan untuk terus bersama memajukan pesantren, juga memotivasi murid-murid Pesantren Cendekia Amanah berinovasi agar menjadi yang terbaik dan bermanfaat bagi umat.

“Sekolah ini harus juga menjadi yang terbaik tak hanya di Depok, tapi suatu hari se-Indonesia, bahkan mungkin di tingkat dunia, amin,” pungkasnya.

Kegiatan ditutup dengan Maghrib Mengaji bersama Gubernur dan jemaah pesantren mengaji surat Al-Lail dan Ad-Duha.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *