Berita

Gubernur Ridwan Kamil Serap Aspirasi Ulama – Tokoh Masyarakat

×

Gubernur Ridwan Kamil Serap Aspirasi Ulama – Tokoh Masyarakat

Sebarkan artikel ini

KABUPATEN BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerap aspirasi para ulama dan tokoh masyarakat Kabupaten Bandung.

Hal itu terjadi dalam sebuah forum silaturahim antara Gubernur dan ulama – tokoh masyarakat di Pendopo Kabupaten Bandung, Selasa (10/5/2022).

Gubernur mencatat berbagai macam usulan ulama dan tokoh masyarakat untuk pembangunan Kabupaten Bandung. Nantinya, aspirasi akan coba direalisasikan oleh Pemda Provinsi Jawa Barat secara bertahap.

BACA JUGA :  Ridwan Kamil Dampingi Presiden Joko Widodo dalam Acara Temu Raya Alumni Program Kartu Prakerja

”Pembangunan terus berproses dan selalu akan ada aspirasi. Tugas pemimpin mendengarkan. Nanti (aspirasi) dicicil, ada yang cepat dan jangka panjang ada yang menengah,” ujar Ridwan Kamil.

Beberapa usulan pembangunan di antaranya rumah ibadah baru, tempat wisata baru, hingga jalan tol baru.

Kepada para ulama dan tokoh masyarakat yang hadir, Ridwan Kamil mengemukakan prioritas pembangunan di Jabar. Saat ini, Pemda Provinsi Jabar akan memfokuskan pada pembangunan infrastruktur.

BACA JUGA :  Perkuat Kerjasama, bank bjb Gelar Gathering dengan Pemred Media Massa dan PWI Pusat

”Prioritas pembangunan kembali ke infrastruktur. Dua tahun ini (pembangunan infrastruktur) berhenti karena geser ke COVID-19 dan bansos. Nah sekarang bansosnya berkurang, fokus lagi ke infrastruktur,” jelas Ridwan Kamil.

Forum silaturahim difasilitasi Bupati Bandung selepas Idul Fitri 1443 Hijriyah untuk mempererat komunikasi.

BACA JUGA :  Peringatan Satu Abad PSHT Disemarakkan Kirab Budaya Pawai Obor

Kepada Bupati Bandung, Gubernur berpesan agar Pemda Kabupaten Bandung berfokus pada pembangunan pariwisata berbasis pangan.

Menurut Gubernur, rezeki itu akan hadir di perdesaan melalui kecanggihan tekonologi digital.

”Pesan saya ke Kabupaten Bandung fokus ke pariwisata yang berbasis pangan. Masa depan rezeki anak-anak kita tinggal di desa,” pintanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *